Pages

Friday, 23 August 2013

Review Seminar Oskm Karina Nabila (FTI)

Karina Nabila
16713180
Fakultas Teknologi Industri

Jumat, 23 Agustus 2013. Hari ini seluruh mahasiswa ITB 2013 diberi tugas untuk membentuk tulisan "# Untuk Indonesia" di lapangan saraga. Malam sebelumnya, panitia oskm memberi info melalui twitter bahwa kami harus berkumpul di perpustakaan pukul 05.50 WIB. Sesampainya saya di perpustakaan, saya langsung dimobilisasi oleh kakak panitia oskm menuju lapangan saraga. Di lapangan saraga sudah tampak kakak taplok bersiaga menyambut seluruh mahasiswa baru ITB 2013. Awal acara dibuka oleh dua orang MC yang sangat menghibur kami. Tiba-tiba suasana pun berubah, terlihat empat orang di panggung memakai jamal ITB. Lalu mereka memerintahkan kami untuk menunjukkan barang yang kami harus bawa, tetapi ternyata barang yang mereka sebutkan bukanlah barang yang umumnya kami bawa.
Namun anehnya terdapat beberapa MABA yang membawa barang tersebut. Lalu tampaklah seseorang yang berontak dan maju ke depan menentang empat panitia tersebut. Ternyata omelan dan teriakan tadi hanyalah akting belaka dan terdapat beberapa panitia yang menyamar menjadi MABA 2013 yang membawa barang-barang yang disebutkan tadi. Alangkah terkejutnya kami dan mereka pun menghadiahkan kami sebuah hiburan dalam bentuk senam pagi yang tentunya membuat kemeriahan sukacita, tawa canda pada pagi hari itu. Semua MABA 2013 bersorak-sorai gembira sambil mengikuti gaya senam yang lucu itu.
Setelah itu kami pun bersiap-siap memakai atribut merah dan putih dan membentuk tulisan kebanggaan kami yaitu “# Untuk Indonesia”. Itu adalah sebuah simbol bagaimana nanti kami membangun indonesia dengan bekerjasama dan saling menghormati sehingga dapat membuahkan hasil yang optimal.
Akhirnya kami pun dimobilisasi kembali menuju sabuga. Acara ini dibuka dengan perkenalan unit K3L dan defile OHU yang berisi perkenalan singkat dari unit-unit kegiatan mahasiswa yang ada di ITB. Acara dilanjutkan dengan seminar OSKM 2013. Seminar dibuka dengan sambutan dari perwakilan ketua OSKM dan Presiden KM ITB Kak Nyoman Anjani.  Kemudian hadir pula sebagai mediator Kak Maria Selena yang merupakan Putri Indonesia 2011 yang ternyata lulusan SBM ITB. Pada seminar kali ini terdapat empat pembicara yaitu Bapak Menteri Perdagangan Indonesia(Pak Gita Wirjawan), Ibu Tri Mumpuni , Wanandri, dan Riset Indie(Kak Saska). Seminar diawali dengan sambutan dari ketua OSKM 2013 yang diwakilkan oleh Sekertaris Jendral OSKM2013 lalu diikuti sambutan dari Presiden KM ITB 2012-2013(Kak Nyoman Anjani). Materi seminar pun dimulai oleh Bapak Gita Wirjawan yang memberikan paparan tentang luasnya dan besarnya perdagangan di Indonesia yang memegang urutan ke-15 di Dunia Internasional yaitu sebesar satu triliun dollar per tahun. Beliau menceritakan kisah-kisah yang memotivasi kami agar kelak menjadi insan yang dapat membangun bangsa Indonesia.
Kemudian Seminar dilanjutkan oleh Ibu Tri Mumpuni yang menenkankan pada tema untuk meratakan teknologi dan sumber energi diberbagai tempat di indonesia. Beliau juga menyadarkan kami untuk dapat mengelola sumber daya alam sendiri agar tidak dieksploitasi negara lain.
Pembicara ketiga yaitu Ketua Wanandri yang merupakan asosiasi pecinta alam yang menitikberatkan pada ekspedisi dan pendakian gunung-gunung di dunia. Mereka dengan cara khasnya telah turut mendukung berdirinya dan harumnya negara kita Indonesia tercinta yaitu dengan menancapkan bendera Indonesia disetiap gunung yang mereka daki yang meningkatkan eksistensi Negara Indonesia di dunia internasional. Mereka mengajarkan pada kita bahwa banyak cara yang dapat kita lakukan untuk mengharumkan nama Indonesia.
Pembicara terakhir yaitu kak Saska dari Riset Indie, yang merupakan pendiri sekaligus CEO Riset Indie. Pada seminar ini beliau membagikan kiasahnya selama berkuliah di itb dan perjuanganya mencapai posisi saat ini. Banyak sekali ide kreatif yang telah dijalankan oleh kak saska yang tentunya menginspirasi kami semua. Beliau membuat proyek Angkot Day. Di angkot day, Riset Indie memesan semua angkot jurusan Kelapa-Dago dan meminta sopirnya untuk mematuhi dan tertib peraturan lalu lintas. Mereka lalu menggratiskan semua penumpang yang ingin naik angkot tersebut. Itulah beberapa hal penting dan menarik yang dapat saya petik dari seminar OSKM 2013. Bagi saya acara hari ini sangat bermanfaat untuk masa kuliah saya terutama saat saya memasuki dunia kerja nanti. 

No comments:

Post a Comment